RPP 1 Pendidikan Agama Katolik Kelas XII Semester 5

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) merupakan bagian terpenting dalam administrasi yang harus dikerjakan oleh guru. mengapa RPP penting? Jawabannya jelas karena RPP sangat menentukan kesuksesan peserta didik.

RPP berkaitan langsung dengan aktivitas guru di dalam kelas saat berhadapan dengan peserta didik. Dengan demikian idealnya, RPP harus sesuai dengan karakteristik peserta didik. Jika RPP yang disusun hanya memenuhi administrasi semata tanpa memperhitungkan keadaan riil peserta didik di dalam kelas maka dipastikan RPP yang dibuat tidak bakal menghasilkan apa-apa.

Menyusun RPP yang sesuai dengan karakteristik peserta didik memang bukanlah hal yang mudah. Seorang guru harus cerdas menganalisis keadaan secara kontektual sesuai dengan karakteristik sekolah masing-masing.

Peserta Didik SMA PGRI Waingapu  
(Foto: Dokumentasi Pribadi)

Karena itu pada kesempatan ini, saya berusaha menyusun RPP yang benar-benar sesuai dengan karakteristik peserta didik dan sekolah di mana saya mengabdi. RPP yang saya susun ini khusus untuk kelas Dua Belas (XII) semester lima (5).

RPP ini berkaitan dengan Kompetensi Dasar Pertama (KD 3.1) tentang "Memahami Panggilan Hidup sebagai Umat Allah (Gereja) dengan Menentukan Langkah yang Tepat dalam Menjawab Panggilan Hidup Tersebut". RPP ini masih terikat dengan komponen RPP sesuai dengan permendikbud No 22 tahun 2016 tentang standar proses pendidikan dasar dan menengah.

Ada enam kali pertemuan dengan alokasi waktu delapan belas jam pelajaran dengan rincian enam belas jam kegiatan pembelajaran dan dua jam ulangan harian. RPP ini juga dilengkapi dengan lampiran berupa materi ajar, lembar kerja peserta didik, kisi-kisi soal ulangan harian beserta pedoman penskoran.

Untuk melihat dan mendownloadnya bisa klik tautan berikut ini https://drive.google.com/file/d/1Bxv0XlKNEC_aC0GZ15vzUEPhsUqm4uWp/view?usp=sharing

Saya sungguh menyadari bahwa RPP ini masih mengikuti pola lama dan tidak mengikuti model RPP satu lembar sebagaimana yang didengung-dengungkan sekarang ini. Namun apa yang saya kerjakan ini merupakan bagian dari kebijakan kurikulum pada satuan pendidikan tempat saya mengabdi. 

Subscribe to receive free email updates: